PEKANBARU (RiauInfo) - Koperasi Karyawan PT. Riau Andalan Pulp And Paper (RAPP) yang memiliki anggota sekitar 6000 orang menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2008, Sabtu (25/7) lalu, di Hotel Unigraha Pangkalan Kerinci.
RAT yang dihadiri ratusan perwakilan seluruh anggota dari berbagai departemen dan unit bisnis di lingkungan RAPP tersebut dibuka oleh, Kasi Pengembangan Usaha Koperasi Kabupaten Pelalawan, Muhammad Hasbi, dan dihadiri Facility Management Head, Bumantara Gani, Ketua Kopkar RAPP, R Elwan Jumandri, jajaran pengurus dan badan pengawas.
Dalam sambutannya, Kasi Pengembangan Usaha Koperasi Kabupaten Pelalawan, Muhammad Hasbi mengatakan, Kopkar RAPP merupakan salah satu koperasi yang berprestasi dan tetap eksis walaupun sedang menghadapi krisis finansial global yang berlangsung sejak akhir 2008 lalu. Sejak krisis, banyak koperasi yang terpukul dan bahkan ada yang harus menghentikan aktifitasnya.
Namun Kopkar RAPP masih dapat menunjukkan eksistensinya dan bahkan mampu melakukan terobosan dalam bidang usaha lain dan berhasil. Oleh sebab itu diharapkan kepada segenap komponen Kopkar seperti pengurus, badan pengawas, pengelola dan seluruh anggota Kopkar RAPP dapat terus bekerja maksimal sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan seluruh anggotanya, ujar Hasbi.
Facility Management Head Bumantara Gani mewakili Manajemen RAPP menyampaikan dukungan atas terlaksananya RAT Kopkar RAPP Tahun Buku 2008. Ditengah kondisi yang belum sepenuhnya normal pasca krisis, Kopkar masih dapat menunaikan kewajibannya menggelar RAT sesuai amanat AD/ART.
”Harus diakui, Kopkar RAPP telah mampu menunjukkan kepiawaiannya selama masa krisis ini. Ditengah badai krisis dan efisiensi ketat yang tengah dilakukan perusahaan yang tentunya berdampak pada aktifitas koperasi, Kopkar RAPP masih mampu menunjukkan eksistensinya dan bahkan melakukan terobosan baru dalam bidang usaha seperti membuka show room sepeda motor dan membuka peternakan lele dan berhasil.
Mudah-mudahan kedepan, Kopkar RAPP dapat lebih giat lagi dan mampu meningkatkan produktifitasnya yang bermuara pada peningkatan SHU dan meningkatkan kesejahteraan seluruh anggota Kopkar RAPP,” tandas Bumantara.
Sementara itu, Ketua Kopkar RAPP, R Elwan Jumandri, menjelaskan Kopkar RAPP yang didirikan sejak tahun 1995, telah didaftarkan pada Departemen Koperasi sebagai Badan Hukum No. 2004/III/BH tanggal 2 Agustus 1995. Saat ini, Kopkar RAPP memiliki anggota 6217 orang dan memiliki aset sebesar Rp. 19,6 Miliar.
Sepanjang tahun buku 2008, Kopkar RAPP telah melaksanakan beberapa program unggulan antara lain pengembangan unit bisnis diluar lingkungan perusahaan seperti show room sepeda motor dan ternak lele, penyediaan jasa angkutan karyawan (travel agent) serta penjajakan rencana pengembangan koperasi di bidang lahan sawit, paparnya.
Memang diakui, selama krisis Kopkar RAPP juga merasakan dampaknya secara langsung, namun berkat kerja keras pengurus, badan pengawas dan pengelola, serta dukungan dari seluruh anggota Kopkar RAPP untuk tahun buku 2008 masih dapat mebukukan SHU sebesar Rp 1,060 Miliar. Selain itu, sepanjang tahun buku 2008, Kopkar RAPP telah berhasil merealisasikan pemberian pinjaman sebesar Rp. 10, 4 Miliar kepada anggota, jelas Elwan.(ad/rls)6000 Anggota Kopkar RAPP Gelar RAT
PEKANBARU (RiauInfo) - Koperasi Karyawan PT. Riau Andalan Pulp And Paper (RAPP) yang memiliki anggota sekitar 6000 orang menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2008, Sabtu (25/7) lalu, di Hotel Unigraha Pangkalan Kerinci.
RAT yang dihadiri ratusan perwakilan seluruh anggota dari berbagai departemen dan unit bisnis di lingkungan RAPP tersebut dibuka oleh, Kasi Pengembangan Usaha Koperasi Kabupaten Pelalawan, Muhammad Hasbi, dan dihadiri Facility Management Head, Bumantara Gani, Ketua Kopkar RAPP, R Elwan Jumandri, jajaran pengurus dan badan pengawas.
Dalam sambutannya, Kasi Pengembangan Usaha Koperasi Kabupaten Pelalawan, Muhammad Hasbi mengatakan, Kopkar RAPP merupakan salah satu koperasi yang berprestasi dan tetap eksis walaupun sedang menghadapi krisis finansial global yang berlangsung sejak akhir 2008 lalu. Sejak krisis, banyak koperasi yang terpukul dan bahkan ada yang harus menghentikan aktifitasnya.
Namun Kopkar RAPP masih dapat menunjukkan eksistensinya dan bahkan mampu melakukan terobosan dalam bidang usaha lain dan berhasil. Oleh sebab itu diharapkan kepada segenap komponen Kopkar seperti pengurus, badan pengawas, pengelola dan seluruh anggota Kopkar RAPP dapat terus bekerja maksimal sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan seluruh anggotanya, ujar Hasbi.
Facility Management Head Bumantara Gani mewakili Manajemen RAPP menyampaikan dukungan atas terlaksananya RAT Kopkar RAPP Tahun Buku 2008. Ditengah kondisi yang belum sepenuhnya normal pasca krisis, Kopkar masih dapat menunaikan kewajibannya menggelar RAT sesuai amanat AD/ART.
”Harus diakui, Kopkar RAPP telah mampu menunjukkan kepiawaiannya selama masa krisis ini. Ditengah badai krisis dan efisiensi ketat yang tengah dilakukan perusahaan yang tentunya berdampak pada aktifitas koperasi, Kopkar RAPP masih mampu menunjukkan eksistensinya dan bahkan melakukan terobosan baru dalam bidang usaha seperti membuka show room sepeda motor dan membuka peternakan lele dan berhasil.
Mudah-mudahan kedepan, Kopkar RAPP dapat lebih giat lagi dan mampu meningkatkan produktifitasnya yang bermuara pada peningkatan SHU dan meningkatkan kesejahteraan seluruh anggota Kopkar RAPP,” tandas Bumantara.
Sementara itu, Ketua Kopkar RAPP, R Elwan Jumandri, menjelaskan Kopkar RAPP yang didirikan sejak tahun 1995, telah didaftarkan pada Departemen Koperasi sebagai Badan Hukum No. 2004/III/BH tanggal 2 Agustus 1995. Saat ini, Kopkar RAPP memiliki anggota 6217 orang dan memiliki aset sebesar Rp. 19,6 Miliar.
Sepanjang tahun buku 2008, Kopkar RAPP telah melaksanakan beberapa program unggulan antara lain pengembangan unit bisnis diluar lingkungan perusahaan seperti show room sepeda motor dan ternak lele, penyediaan jasa angkutan karyawan (travel agent) serta penjajakan rencana pengembangan koperasi di bidang lahan sawit, paparnya.
Memang diakui, selama krisis Kopkar RAPP juga merasakan dampaknya secara langsung, namun berkat kerja keras pengurus, badan pengawas dan pengelola, serta dukungan dari seluruh anggota Kopkar RAPP untuk tahun buku 2008 masih dapat mebukukan SHU sebesar Rp 1,060 Miliar. Selain itu, sepanjang tahun buku 2008, Kopkar RAPP telah berhasil merealisasikan pemberian pinjaman sebesar Rp. 10, 4 Miliar kepada anggota, jelas Elwan.(ad/rls)
.jpg)
