PEKANBARU (RiauInfo) - Jumlah hotspot akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah pulau Sumatera kian meninkat Selasa (22/07) ini. Menurut BMG, pantauan satelit NOAA 18 pukul 14.00 WIB tadi menangkap sedikitnya 77 titik api tersebar di 7 provinsi wilayah Sumatera hari ini.
Blucer Dolog Saribu yang menjabat kepala Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Stasiun Pekanbaru, melalui staf analisa Slamet Riyadi mengatakan, sebaran titik api di wilayah provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan provinsi Bengkulu masing-masing menyala satu titik.
Menyusul provinsi Sumatera Barat dengan 4 titik api. Di provinsi Lampung ada enam titik api menyala. Sedangkan 17 titik api menyebar di provinsi Jambi. Sementara itu, titik api terbanyak ada di provinsi Sumatera Selatan dengan 33 titik api. Di provinsi Riau sendiri, titik api menyala 15 titik. Sehingga jumlah hotspot akibat Karhutla menjadi 77 titik di pulau Sumatera hari ini.
Menurut BMG, meningkatnya jumlah hiotspot akibat kebakaran hutan dan lahan itu akibat kurangnya intensitas hujan di beberapa wilayah provinsi tersebut dalam hari ini. Demikian penjelasan BMG.(Surya)
