PEKANBARU (RiauInfo): Kebakaran hutan dan lahan di Riau kembali terjadi. Kali ini lebih 1.000 hektar hutan di kawasan Selincing, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, terbakar sejak dua hari terakhir ini. Bahkan saat ini jalar api sudah mulai mendekati kawasan rumah penduduk.
Upaya pemadaman api terus dilakukan sejak kawasan tersebut terbakar. Namun karena lahan yang terbakar sudah sangat luas, tim pemadam kebakaran dari Manggala Agni Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat dibantu polisi kehutanan dan personil TNI AD tidak bisa berkutik. Api masih terus meluas melalap kawasan hutan dan kini nyaris mencapai rumah-rumah penduduk.
Komandan Operasi Manggala Agni Kota Dumai, Jusman ketika dihubungi Jumat (15/2) di Dumai menyebutkan pihaknya kewalahan dalam menghadapi bencana kebakaran ini karena kobaran api sudah sangat meluas. Selain itu juga peralatan pendukung yang digunakan untuk memadamkan api sangat minim.
Dia mengaku, lahan atau hutan yang telah terbakar itu sudah lebih 1.000 hektar luasnya. Sebelumnya api di sejumlah tempat sudah berhasil dipadamkan, tapi karena kuatnya hembusan angin, lahan yang sudah dipadamkan itu menyala lagi. "Kami benar-benar butuh pertolongan untuk mengatasi kebakaran ini," jelasnya.
Disebutkannya, semula lahan yang terbakar hanya seluas lebih kurang 10 hektar. Namun karena umumnya lahan yang terbakar berupa hutan gambut, membuat usaha memadamkan api sangat sulit. Sebab korban api juga terjadi di bawah permukaan tanah. "Jadi walaupun disiram air, api tetap menyala di bawah tanah," ungkapnya.(ad)
