Di Kejuaraan Sepak Takraw se Asia Juni Mendatang

news1058BENGKALIS (RiauInfo) – Ketua Pengurus Kabupaten Persatuan Sepak Takraw Indonesia (Pengkab PSTI) Bengkalis, H Azwar, menegaskan, atlit-atlit sepak takraw yang dibinanya, siap berlaga mewakili Indonesia pada The Asian Open Sepak Takraw Championship (Kejuaraan Sepaktakraw Terbuka se Asia) yang bakal digelar di Bengkalis 23-28 Juni mendatang. “Jika memang Pengurus Besar (PB) PSTI memberikan kepercayaan untuk itu, atlit-atlit sepak takraw kita siap turun di semua nomor yang nantinya akan dipertandingkan. Baik itu untuk putra maupun putri”, jelas Azwar saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (23/5) kemarin. Meskipun demikian, tambah Ketua Bappeda Bengkalis ini, yang paling siap untuk diturunkan dalam kejuaraan se Asia di Bengkalis tersebut, adalah atlit-atlit untuk beach takraw (sepak takraw pantai). Baik itu untuk di nomor putra maupun putri. Masih menurut Azwar, jika nantinya memang jadi dipercaya mewakili ‘Merah Putih’, adapun atlit-atlit beach takraw bakal diturunkan adalah atlit-atlit Pengkab PSTI Bengkalis yang sebelumnya telah dipersiapkan untuk mengikuti kejuaraan beach takraw di Pelawan, Filiphina. Sayangnya, imbuh mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Bengkalis ini, kejuaraan di Pelawan tersebut dibatalkan pihak penyelenggara karena faktor keamaan di Filipina yang tidak kondusif. “Sedianya kejuaraan di Pelawan ini digelar akhir Mei atau awal Juni ini”, terang Azwar didampingi Sekretaris Pengkab PSTI Bengkalis, H Muhammad Zoem. Sementara itu, ketika ditanya peluang tim putra maupun putri beach takraw Pengkab PSTI Bengkalis untuk memperoleh medali pada kejuaraan se Asia di Bengkalis nanti. Azwar belum dapat memprediksi. Sebab, katanya, untuk beach takraw, pertandingan di Bengkalis ini baru merupakan yang pertama kali diselenggarakan. “Sebelum ini belum pernah ada. Jadi kita belum dapat mengetahui bagaimana peta kekuatan negara-negara peserta. Namun demikian, kita akan tampil maksimal dan berupaya menjadi yang terbaik. Itu sudah menjadi tekad kita”, jelas Azwar seraya mengharapkan dukungan seluruh lapisan masyarakat daerah ini. Sebagaimana disampaikan Bupati Bengkalis yang juga Ketua Umum PB PSTI, H Syamsurizal, untuk beach takraw, pertandingan di Bengkalis tersebut merupakan debut pertama dan sebagai ajang uji coba. “Secara resmi, beach takraw ini baru akan dipertandingkan di Provinsi Bali tahun 2008 mendatang”, terangnya. Ditambahkan Vice president International Sepak Takraw Federation (ISTAF/Federasi Sepaktakraw Dunia), dalam kejuaraan di Bengkalis akhir di minggu terkahir Juni mendatang tersebut, Indonesia akan tampil dua tim. Yaitu, tim Indonesia A dan Indonesia B. “Untuk tim Indonesia B, khususnya di nomor beach takraw, akan kita percayakan kepada Pengkab PSTI Bengkalis untuk mewakilinya. Sedangkan di tim Indonesia A, dipercayakan atlit-atlit sepak takraw nasional yang saat ini tengah mengikuti Pelatnas”, jelas Syamsurizal usai memimpin rapat di Sekretariat KONI Bengkalis, sehari sebelumnya. Sementara itu, sejumlah siswa-siswi dari sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Bantan dan Bengkalis, menyatakan siap untuk tampil dalam pertandingan sepak takraw massal yang akan digelar di 150 lapangan pada saat pembukaan kejuaraan se Asia ini. Sebagai contoh, siswa Sekolah Dasar Negeri No 13 Desa Bantan Tua, Kecamatan Bantan. Meskipun belum mengetahui secara pasti bakal diikutsertakankan, namun sejak hampir sebulan lalu, mereka terus mengadakan latihan. “Kalau diminta pantia, kami siap ikut pertandingan sepak takraw massal tersebut” ujar mereka saat ditemui tengah asyik latihan lapangan di depan halaman sekolah mereka, Rabu pagi kemarin.
 

Berita Lainnya

Index