Gas Elpiji Masih Terus Langka di Pekanbaru

PEKANBARU (RiauInfo) - Meski pihak Pertamina sudah berulang-ulang menyatakan telah memasok gas elpiji dalam jumlah besar di sejumlah agen di Pekanbaru, ternyata sampai Rabu (2/1) ini masyarakat kota ini masih tetap kesulitan dalam mendapatkan sumber bahan bakar untuk dapur itu.

Kekosongan stok elpiji tidak hanya terjadi di tingkat pengecer saja, tapi di tingkat sub agen bahkan agen juga mengalami kekosongan. Beberapa pengecer memang masih ada memiliki stok dua atau tiga tabung gas, namun harganya tetap saja melangit, sampai Rp 85 ribu per tabung. Pihak agen sendiri mengaku sesungguhnya pasokan dari Pertamina tetap mengalir, namun itu hanya bertahan sebenar. Baru saja dipasokan oleh Pertamina, sekitar satu jam saja sudah habis seluruhnya terjual. "Makanya kami selalu kehabisan stok," ungkap Abidin, salah seorang karyawan PT Surya Nambaruna, Pekanbaru. Dia menyebutkan, permintaan elpiji yang sangat tinggi dari masyarakat menyebabkan stok gas elpiji yang dimiliki pihaknya menjadi cepat habis. "Hari ini saja stok elpiji kami hanya bertahan sekitar 1 jam. Hanya dalam tempo singkat habis terjual kepada masyarakat," tambahnya. Hal yang sama juga dialami oleh pihak pengecer. Misalnya Chandra (38) pengecer gas elpiji di Jalan Hangtuah Pekanbaru menyebutkan, pagi tadi dia mendapatkan gas dari agen sebanyak 8 tabung. "Hanya dalam waktu satu setengah jam sudah habis terjual," tegasnya.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index