Gubernur Riau Resmikan Operasional PLTG Riau Power

PEKANBARU (RiauInfo) - Gubernur Riau HM Rusli Zainal secara langsung meresmikan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) milik Riau Power, Selasa (7/8), di Teluk Lembu, Pekanbaru.

Rusli mengatakan, beban listrik tanggungan Riau saat ini sekitar 247 MW. Sedang kapasitas yang terpasang di Provinsi Riau hanya sekitar 140-an MW. "Jadi kita masih defisit, inilah yang masih disuplai dari Sumatera Barat dan Sumatera Selatan," ujarnya. Gubernur Rusli Zainal mengatakan, dengan resmi beroperasinya Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) yang terletak di Teluk Lembu Pekanbaru ini, setidaknya akan membantu mengatasi kebutuhan tenaga listrik di Provinsi Riau. Rusli mengharapkan, dengan penambahan daya listrik dari PLTG kelolaan PT. Riau Power ini, menjadi salah satu upaya pemerintah dalam memehumi kebutuhan listrik. "Ini juga sebagai pengabdian dalam dukungan untuk percepatan pembanguann di Provinsi Riau," terang Rusli. Gubernur menyebutkan, pemerintah sedang berupaya menajadikan Riau sebagai pusat perekonomian. Untuk mewujudkan sebagai pusat perekonomian, tentu perlu didukung berbagai potensi industri dan swasta. Dengan dukungan ini, ujar Rusli, maka dari segi kebutuhan listrik, Riau masih besar defisitnya. Sementara itu Direktur Utama PT.Riau Power, Rida K.Liamsi mengatakan, pembangkit listrik Teluk Lembu ini merupakan pembangkit eks Caltex yang dihibahkan kepada Pemerintah Provinsi Riau. Pada mulanya pembangkit ini adalah untuk pertambangan, kemudian dirubah untuk penggunaan umum. CEO Riau Pos Group ini mengatakan, Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) dioperasikan oleh PT Riau Power, anak perusahaan PT Pengembangan Investasi Riau (PT PIR) salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi Riau. Menurut Rida, sejak tanggal 4 Juli 2007 lalu, PT. Riau Power telah menandatangani Berita Acara Commercial Oprerating Date (COD) dengan PT PLN sektor Pekanbaru. Penandatanganan COD adalah untuk menandai telah dimulainya operasi pembangkit sebesar 1X20 MW tersebut. Rida menyebutkan, dengan beropearsinya turbin tersebut, maka dalam sistem interkoneksi jaringan PLN bertambah lebih kurang sebanyak 18,5 MW. Ini akan mengurangi deficit daya listrik PLN di Riau sekitar 20.555 rumah dalam daftar tunggu, dengan asyumsi pemakaian per rumah rata-rat 900 watt. Peresmian penggunaan PLTG Teluk Lembu ini selain dihadiri oleh Direktur Utama PT.Riau Power Rida K.Liamsi, juga dihadiri oleh General Manajer PLN wilayah Riau dan Kepri Taufik Haji.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index