Guinness World Series of Pool, Tim Riau Terhenti di Babak 8 Besar

PEKANBARU (RiauInfo) - Empat pebiliar Riau yang di utus pengprov Persatuan Olahraga Billiar Seluruh Indonesia (POBSI) Riau mengikuti di kejuaraan biliar dunia, bertajuk Guinness World Series of Pool yang berlangsung di Medan, 23-24 Juni gagal melangkah ke babak grand final.
Keempatnya Atlet billiar PON Riau tersebut terhenti dibabak 8 besar city final oleh pebiliar asal Medan. Meskipun keempat atlet pelatda PON ini harus mengubur mimpi mereka berlaga di Grand Final yang berlangsung di Surabaya 13-15 Juli mendatang, Wakil Sekretaris Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Riau, Efendi tetap memberikan apresiasi atas raihan yang ditorehkan Jefri Cs ini."Kita tetap memberikan apresiasi atas perjuangan atlet- atlet kita ini, meskipun mereka gagal di final. namun masuk kejajaran 8 besar dari 32 peserta itu sudah cukup bagus, apalagi yang bermain disana (Medan,red) rata-rata kumpulan atlet Pelatnas," ujarnya. Usai gagal ke grand final Guinness World Series of Pool ini, Pobsi Riau akan melakukan evaluasi semua kemampaun atletnya."Kita akan konsentrasi penuh untuk persiapan PON XVIII, selama pemusatan latihan penuh,"ujarnya. Jefri salah seorang atlet Riau yang menjadi peserta kejuaran ini menuturkan, kejuaraan biliar dunia di Medan berjalan sangat ketat."Pertandingannya sangat ketat, karena yang turun rata-rata atlet Pelatnas, karena itu hasil ini patut kami syukuri, mengingat lawan kami merupakan atlet nasional," ujarnya. Sebagaimana diketahui sebelum melanjutkan kebabak city final di Sun Plaza, Medan ini, Keempat atlet biliar Riau masing-masing M Faisal, Jefri, Suparman dan Jimmy Tan berjaya dibabak kualifikasi regional Sumbar, Riau dan Kepri yang digelar 2-9 Juni lalu di Pekanbaru. Sehingga keempatnya menjadi perwakilan dari tiga provinsi tersebut.(tim)

Berita Lainnya

Index