PEKANBARU (RiauInfo) - Puluhan pegawai honorer Dinas Kimpraswil Provinsi Riau, Senin(26/6), melakukan unjuk rasa di kantor Dinas Kimpraswil Riau, Jalan Riau, Pekanbaru. Mereka menuntut pembayaran gaji yang sejak enam bulan belakangan belum dibayar.
Menjawab masalah ini, Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Drs HR Mambang Mit mengatakan, belum dibayarnya gaji pegawai honorer Dinas Kimpraswil itu karena penyesuaian dengan ketentuan Permendagri No 13 Tahun 2006.
Berdasarkan ketentuan Permendagri No 13 tahun 2006, pembayaran gaji honorer berdasarkan kegiatan yang dilaksanakan. Ketentuan ini berbeda dengan ketentuan sebelumnya, yakni setiap pegawai honor, gaji mereka bisa dibayar setiap bulannya. ”Kalau sekarang gaji pegawai honorer itu dibayarkan jika mereka ikut dalam kegiatan. Beda dengan tahun sebelumnya, dimana gaji mereka bisa dibayar setiap bulan,” ujar Mambang Mit.
Mambang Mit menjelaskan, sebenarnya anggaran untuk membayar gaji pegawai honorer tersebut sudah tersedia. Hanya saja persoalannya, mungkin kegiatan di satuan kerja yang bersangkutan belum berjalan. Dengan kondisi seperti itu, kata Mambang, maka terpaksa pegawai honorer tersebut belum bisa menerima gaji mereka. ”Saya pastikan jika kegiatan sudah berjalan, pasti gaji pegawai honorer tersebut akan dibayar,” tegas Mambang Mit. (Surya)
