Krisis Listrik Berlanjut, Pihak PLN Nyatakan Menyerah

Berita itu menjadi headline Pekanbaru Pos edisi Sabtu (19/7) berjudul "Krisis, PLN Angkat Tangan". Humas PT PLN Wilayah Riau, Delvis mengaku pihaknya tidak bisa berbuat banyak penghadapi krisis listrik yang saat ini sedang terjadi. Sebab debit air di waduk PLTA Kotopanjang dan waduk lainnya di Sumbar sudah sangat memprihatinkan. Sementara itu Pekanbaru MX berita utamanya hari ini tentang tewasnya Suryono (25) warga Jalan Raya Pekanbaru-Duri akibat ditembak polisi. Laki-laki ini ditembak karena mencoba menembak polisi ketika ditangkap. Dia ditangkap karena sering melakukan aksi perampokan. Berita itu berjudul "Perampok Bersenpo Tewas Didor". Lolosnya tiga pasangan bakal calon Gubri hasil verifikasi KPUD Riau menjadi berita utama Riau Poshari ini. Ketiga pasangan itu adalah Chaidir-Suryadi Khusaini, Rusli Zainal-Mambang Mit, dan Raja Thamsir Rachman-Taufan Andoso. Berita tersebut berjudul "Tiga Pasang Balon Gubri Lolos". Berita tidak terurusnya 100 hektar kebun sawit K2I masih menjadi headline Riau Mandiri hari ini. Harian ini menyebutkan Kepala Dinas Perkebunan Riau, Akmal JS melempar tanggungjawab terkait tak terurusnya kebun kelapa sawit program KsI kepada kontraktor PT Gerbang Palmina. Berita itu berjudul "Kadis Lepas Tanggung Jawab". Berita utama Media Riau hari ini tentang DPRD Riau yang telah membentuk tim untuk membahas hasil audit BPK. Tim itu terdiri satu orang dari perwakilan komisi dan fraksi. Berita itu berjudul "Bahas Hasil Audit BPK, DPRD Riau Bentuk Tim". Keputusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak kasasi yang diajukan PKB versi Gus Dur menjadi berita utama Tribun Pekanbaru hari ini. Dalam berita berjudul "Gus Dur Kalah" disebutkan permohonan kasasi PKB Gus Dur dengan termohon Lukman Edy juga ditolak. Berita yang sama juga jadi headline Metro Riau berjudul "MA Tolak Kasasi PKB Gus Dur". Menurut harian ini, atas putusan penolakan MA itu, PKB Gus Dur menyatakan menerima dan menghormati keputusan yang telah ditetapkan oleh MA itu.(Ad)