Lelaki "Jadi-Jadian" Asal Batam Perkosa Bocah Perempuan 3 Tahun

PEKANBARU (RiauInfo) - Kasus perkosaan yang dilakukan Arif Saputra (25), terhadap Bunga (3) bocah perempuan warga Jalan Pemuda, Pekanbaru, berbuntut mengejutkan. Ternyata Arif, laki-laki asal Batam ini dulunya berjenis kelamin wanita. Dia berganti kelamin setelah habis melahirkan.
Berita ini menjadi headline Pekanbaru Pos edisi Kamis (30/7) berjudul "Usai Melahirkan, Sri Jadi Laki-Laki". Kepada polisi lelaki "jadi-jadiaan" ini mengaku bertukar kelamin di sebuah rumah sakit di Singapura, karena laki-laki yang telah menghamilinya kabur meninggalkannya begitu saja. Headline Koran Riau hari ini tentang banyaknya investor luar yang masuk ke Riau dengan bermodal dengkul. Mereka mengaku sebagai investor hebat, namun kenyataannya bukan menanamkan modalnya di Riau, justru mengharapkan dana pinjaman dari pihak perbankan. Berita itu berjudul "Awas Investor Modal Dengkul". Tewasnya dua orang remaja warga Km 41 Minas Barat akibat ditabrak mobil Ford Ranger milik Satpam PT Delta di Jalan Utama Area GS 4, Minas Barat, menjadi berita utama Pekanbaru MX hari ini. Dalam berita berjudul "Dua Remaja Tewas 'Dibanting' Ranger" disebutkannya saat ditabrak kedua remaja sedang jalan sore-sore dengan sepedamotor. Sembilan hari setelah terjadinya ledakan bom di Marriot dan Rotz Carlton, muncul blog yang mengaku sebagai Noordin M Top, pimpinan Tandzim Al Qo'idah Indonesia. Penulis blog mengaku bertanggungjawab atas ledakan itu dengan sasaran utamanya pemain Manchester United (MU). Berita ini menjadi headline Tribun Pekanbaru berjudul "MU Sasaran Utama Bom". Berita yang sama juga jadi headline Metro Riau hari ini berjudul "Noordin Bertanggung Jawab". Harian ini menyebutkan meski belum bisa dicek kebenarannya, dalam kedua laman itu disebutkan bahwa pernyataan itu merupakan keterangan resmi Tandzim Al Qo'dah Indonesia atas peledakan kedua hotel mewah tersebut. Harian Riau Pos juga mengangkat berita yang sama sebagai headlinenya. Dalam berita berjudul "Noordin Mengaku di Website" disebutkan polisi tak terpancing dengan pengakuan Noordin M Top di situs http://mediaislambushoro.blogspot.com. Mereka tidak ingin penyidikan yang sudah hampir tuntas terbengkalai karena ada pengakuan itu. Sedangkan headline Riau Mandiri hari ini tentang Mahkamah Agung yang mengubah kursi DPRD. Hal ini dilakukan karena KPU salah dalam membuat peraturan mengenai penghitungan kursi tahap kedua di DPRD Provinsi, kabupaten/kota. Berita ini berjudul "MA Ubah Kursi DPRD".(ad)

Berita Lainnya

Index