Lima Peselancar Asing Jajal Ombak Bono

PEKANBARU (RiauInfo) - Lima peselancar asing, tiga dari Inggris dan dua dari Perancis, menjajal arus gelombang Bono di Sungai Kampar. Mereka juga mencoba memecahkan rekor berselancar paling lama di Bono.
Tiga peselancar dari Inggris adalah Steven William King, Stephen Holmes dan Nathan Maurice, serta dua dari Prancis. Fabrice Colas dan Dominique Avrilies. Steven sendiri sebelum menjajal ombak Bono sempat menargetkan memecahan rekor Guiness Book Of Record berselancar terlama atas namanya sendiri.Sayangnya, setelah menjajal pada hari pertama, Senin(11/02), Steven belum bisa menaklukan ombak Bono di SUngai Kampar. "Ombak disini lebih besar dan sangat sulit. Tapi saya akan terus mencoba" ujar Steven. Rekor Steven diciptakan saat berselancar gelombang bono di Inggris tahun 2006. Saat itu ia dapat mengarungi selama satu jam 17 menit dengan menempuh jarak 9,47 mil. "Disana ombaknya stabil, dan lebih pendek, jadi bisa terus berdiri," kata Steven, menurutnya, ombak di Sungai kampar cukup tinggi sehingga ia terkadang harus berselancar dengan gaya telungkup agar tidak jatuh. Senada dengan Steven, peselancar asal Prancis, Fabrice Colas juga merasakan hal yang sama, "Ombak yang bagus. Saya akan berselancar disini tiap hari, dan akan tinggal sampai 10 tahun kemudian," ujarnya bercanda. Para peselancar handal tersebut tiba di Teluk Meranti pada hari Sabtu (9/2) yang lalu. Mereka akan mencoba menaklukan ombak Bono sampai Rabu (13/02). Dalam aksinya itu, para peselancar bule ini memulai dari gelombang di Tanjung Pulai, Desa Pulau Muda. Berbagai gaya berselancar diperagakan. Ketika mereka jatuh, speed boat tim penyelamat sigap mengangkut peselancar kembali dan mengejar ombak didepan hingga peselancar dapat memulai kembali. Para peminat bono tersebut dapat berselancar hingga hampir dua jam lamanya dan berakhir di kawasan Desa Teluk Binjai. Musim Bono sendiri sebenarnya yang paling bagus pada bulan November-Desember. Pada bulan ini, gelombang Bono lebih tinggi dari sekarang yang cuma tiga meter. (ztv)

Berita Lainnya

Index