PEKANBARU (RiauInfo) - Terjadinya tindakan kriminal yang melibatkan premanisme terhadap bebetapa pejabat Riau beberap waktu lalu juga dinilai sebagai ganguan terhadap iklim investasi. Namun, pelaku usaha mengaku, tindakan premanisme terhadap pejabat di Riau khususnya juga datang dari premanisme birokrat itu sendiri.
"Kita mesti melihat juga premanisme berdasi dikalangan birokrat. Saya nilai pelaku anarkis yang sampai melukai para pejabat di Riau yang sering terjadi beberapa waktu juga imbas dari premanisme kalangan pejabat itu sendiri. Seperti misalkan sang pejabat melakukan manufer-manufer proyek diluar ketentuan yang berlaku, shingga para pelaku usaha merasa kecewa dan akhirnya mengambil tindakan di luar hukum. Hal ini mesti jadi perhatian juga dari pemerintah,"ujar seorang peserta Rapat Kerja Tim Koordinasi Pemantapan Iklim Investasi Provinsi Riau Dengan Jajaran Kapolda Riau dan Pemerintah Kab/Kota se Provinsi Riau, Selasa (15/01) di Pekanbaru.
Menjawab hal ini, Rusli Zainal selaku gubernur Riau memaparkan, saat ini pemerintah selalu dalam pengawasa dari berbagai kalangan, baik dari internal pemerintah sendiri maupun dari luarnya seperti LSM, pers dan sebagainya. "Saya sudah tegaskan hal ini kepada seluruh jajaran pemprov Riau agar melakukan kegiatan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Karena saat ini kita bekerja selalu dalam pengawasan,"terang Rusli.
Menurut Rusli, perbaikan selalu dilakukan dikalangan birokrasi apalagi terkait dengan pelayanan bagi para investor seperi kemudahan segala regulasi bidang usaha. Namun Rusli juga berharap, kasus premanisme yang telah menimpa beberapa pejabat mesti selalu tertanggulanagi seperti yang telah dilakukan kepolisian Riau selama ini.(Surya)
