Pemprov Riau, RAPP Bantu Korban Tsunami Mentawai

PADANG (RiauInfo) - Pemerintah Provinsi Riau, PT Royal Golden Eagle (Group RAPP, Asian Agri dan), Tanoto Foundation dan PT Riau Pos Group menyerahkan bantuan kemanusiaan bagi korban tsunami di Kepulauan Mentawai Sumatera Barat.
Penyerahan bantuan dilakukan terpisah oleh Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE MP didampingi Direktur Operasional Riau Pulp, Rudy Setiawan di Bandara Internasional Minangkabau, Kamis (28/10) siang. Bersamaan dengan itu, manajemen Riau Pos Group juga berencana menyerahkan bantuan kepada korban tsunami kepada pemprov sumbar yang penyerahannya akan dilakukan oleh Pemimpin Umum Padang Ekspres, (Riau Pos Group), Marah Rusli kepada Direktur Yayasan Citra Mandiri Mentawai, Berta Sarokdok, Jumat (29/10) siang. Adapun bantuan yang diberikan Pemprov Riau adalah berbentuk uang Rp500 juta, obat-obatan termasuk bantuan kemanusiaan berupa tenaga medis. PT Royal Golden Eagle dan Tanoto Foundation menyerhkan bantuan berupa obat-obatan, selimut, family kit (keperluan rumah tangga) juga empat orang volunteer bekerja sama dengan lembaga kemanusiaan, Serve Aid dan Care Line. Gubri HM Rusli Zainal dalam kesempatan itu menyebutkan, bantuan yang diberikan Pemprov Riau maupun masyarakat adalah wujud dari kepedulian atas nasib dan bencana yang dialami oleh msyarakat Sumatera Barat khususnya yang tinggal di Mentawai. ''Kami mendoakan semoga masyarkat mentawai bisa tetap kuat menghadapi cobaan ini dan semoga masalah ini bisa cepat teratasi,''ucap Gubernur. Bantuan kemanusiaan yang diberikan Pemprov, dikatakan dia, diharap bisa membantu meringankan khususnya ditengha keterbatasan yang terjadi di masyaakat Mentawai dewasa ini. ''Kita siap membantu bila memang diperlukan, termasuk juga untuk menurunkan personel medis maupun obat-obatan bila dirasakan masih kurang,'' sebut Rusli. Pada kesempatan itu, bantuan pemprov Riau diterima oleh Ketua Penanggulangan Bencana Provinsi Sumbar, Ir Armensyah. pada kesempatan tersebut, suasana di bandara Internasional Minangkabau, memang sedang sibuk, ratusan aparat kepolisian, TNI maupun jajaran pemerintah Provinsi Sumbar memenuhi ruang tunggu VIP karena pada saat bersamaan, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono juga turun ke Mentawai untuk menyaksikan kondisi masyarakat di kepulauan terluar Sumbar tersebut. ''Kami mohon maaf, karena Pak Gubernur tidak berada di Padang, karena mendampingi Presiden ke Mentawai,'' sebut Armensyah kepada Gubri yang saat itu juga didampingi Kadis Sosial, Zaini Ismail, Direktur Utama RSUD Yulwiriaty Moesa, Sekretaris PMI Riau,H Hendro Ekwarso, Ketua Umum IKMR Riau Basrizal Koto, Direktur Operasional Riau Pulp, Rudy Setiawan, Deputy Direktur RAPP Fakhrunnas MA Jabbar juga Kabag Humas Khairul Rizky. Gubri HM Rusli Zainal dan rombongan juga berencana meninjau secara fly over kondisi di mentawai, namun, dikarenakan kondisi udara dan cuaca yang tidak stabil, mendung berawan, akhirnya penerbangan ke daerah bencana tersebut batal dilaksanakan. gubri dan rombongan kembali pulang ke Pekanbaru menjelang sore hari. Dari keterangan terakhir yang diterima Riau Pos di Padang, bantuan kemanusiaan untuk korban gempa di Sumbar terus berjalan. beberapa lembaga kemanusiaan, termasuk perusahaan swasta juga terlihat membawa bantuan khsuus kemanusiaan. ''Bantuan sudah mulai banyak, tapi yang paling utama yang kita butuhkan adalah obat-obatan, selimut juga bahan makanan,'' kami beterima kasih pemprov dan masyarakat Riau terus menyemangati dan mendukung upaya penanggulangan bencana sebagai daerah tetangga,''ucap Armensyah. Dia juga menjelaskan, hingga hari ini, jumlah korban yang dilaporkan tewas masih sebanyak 311 jiwa, sedankan sekitar 476 jiwa dilaporkan masih hilang dan belum ditemukan. Kondisi di Mentawai juga dilaporkan sudha mulai kembali normal, walaupun, sampai saat ini banyak infrastrutur rusak serta masih tingginya trauma masya Rudy setiawan Direktur Operasional Riau pulp, mewakili Tanoto Foundation dan Royal Garuda Emas (RGE), RAPP, Asian Agri, Pacific Oil and gas juga menyebutkan, untuk mendukung kemudahan mobilisasi obat-obatan, makanan, juga bantuan kemanusian lainnya, pihaknya juga menyediakan satu unit helikopter selama proses evakuasi. ''Bersama dengan Serve Aid dan Care Line, mereka akan tetap ada di Mentawai untuk mendukung tugas kemanusiaan yang saat ini dilaksanakan bersama-sama di mentawai,'' ucap Rudy. Dalam pada itu, tim PMI Riau Hendra Ekwarso, sejauh ini pihaknya belum ada menurunkan bantuan dalam bentuk tenaga medis. ''Kita hanya membantu untuk obat-obatan dan sarana kesehatan emergensi. sejauh ini belum ada permintaan untuk bantuan tim medis, jadi kita lebih berkoordinasi dan siap turun bila diperlukan,'' kata dia.(ak/rls)

Berita Lainnya

Index