PEKANBARU (RiauInfo) — Sebanyak 54 pemuda dari Pekanbaru dan Tanah Putih, Bangko Pusako (Kabupaten Rokanhilir) selesai mengikuti Pelatihan Kejuruan Las, Instalasi Listrik dan Otomotif di Politeknik Chevron Riau (PCR), Rumbai, Pekanbaru yang berlangsung 1 – 29 Agustus 2008.
Pelatihan satu bulan penuh tersebut merupakan bagian dari program pengembangan masyarakat BPMIGAS - PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI) tahun 2008. Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja tempatan, terutama pemuda putus sekolah, dan mengantarkan mereka memasuki dunia kerja atau menciptakan lapangan kerja sendiri.
Setiap kejuruan diikuti oleh 20 orang peserta. Sebanyak 40 persen waktu pelatihan mereka habiskan untuk mendalami teori-teori bidang kejuruan dan keselamatan kerja. Sedangkan 60 persen mereka habiskan untuk praktek di bengkel serbaguna PCR.
Khusus peserta pelatihan otomotif debekali juga dengan kursus mengemudi dengan selamat (divensif driving) lengkap dengan surat ijin mengemudi. Dalam pelatihan ini setiap peserta menerima seragam kerja dan peralatan dasar untuk pertukangan serta dilengkapi alat pelindung diri untuk keselamatan dalam bekerja.
Dalam sambutannya mewakili manajemen CPI , Manager Communication and Media Relations (CMR) Hanafi Kadir mengucapkan selamat kepada para peserta atas keberhasilan mereka menuntaskan pelatihan ini.
Ia berharap agar para peserta dapat memanfaatkan keterampilan mereka baik untuk memasuki dunia kerja maupun untuk menciptakan usaha sendiri. ’’Yang penting, dengan keterampilan baru peserta dapat segera mencari peluang kerja atau magang untuk mengaplikasikan keterampilannya agar keterampilan itu tidak hilang begitu saja,“ ujar Hanafi.
Direktur PCR Awan Setiawan, dalam sambutannya, mengatakan bahwa ia bangga PCR dapat berkontribusi kepada masyarakat melatih keterampilan pemuda dengan sesuatu yang segera dapat dimanfaatkan. Ia berharap budaya displin dan keselamatan kerja dapat tetap dijaga seusai pelatihan. Keterampilan yang masih dasar ini ia harapkan dapat dikembangkan peserta di masa mendatang.
Tokoh masyarakat Rohil di Pekanbaru Drs. H.M. Johar Pirdaus MSc. dan Kasubdin Pemuda dan Olah Raga Dikpora Kota Pekanbaru Darwis Idris yang hadir pada acara penutupan ini menghargai kepedulian CPI terhadap pembangunan sumber daya manusia dari masyarakat termasuk dalam pelatihan kejuruan bagi pemuda setempat. Pelatihan ini sangat positif. Oleh karena itu mereka berharap para peserta dapat memanfaatkan keterampilan yang baru diperoleh untuk masa depan mereka yang lebih baik.
Pelatihan sejenis telah dilaksanakan oleh Chevron sejak 2006, tidak hanya bagi pemuda Riau tetapi juga bagi pemuda Nanggroe Aceh Darrusalam (NAD) dan Nias melalui program Chevron Aceh Recovery Initiative (CARI), dalam upaya membangun kapabilitas mereka untuk dapat terlibat dalam pembangunan kembali NAD dan Nias pasca gempa.(ad/rls)Pemuda Rohil dan Pekanbaru Selesaikan Pelatihan Kejuruan
PEKANBARU (RiauInfo) — Sebanyak 54 pemuda dari Pekanbaru dan Tanah Putih, Bangko Pusako (Kabupaten Rokanhilir) selesai mengikuti Pelatihan Kejuruan Las, Instalasi Listrik dan Otomotif di Politeknik Chevron Riau (PCR), Rumbai, Pekanbaru yang berlangsung 1 – 29 Agustus 2008.
Pelatihan satu bulan penuh tersebut merupakan bagian dari program pengembangan masyarakat BPMIGAS - PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI) tahun 2008. Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja tempatan, terutama pemuda putus sekolah, dan mengantarkan mereka memasuki dunia kerja atau menciptakan lapangan kerja sendiri.
Setiap kejuruan diikuti oleh 20 orang peserta. Sebanyak 40 persen waktu pelatihan mereka habiskan untuk mendalami teori-teori bidang kejuruan dan keselamatan kerja. Sedangkan 60 persen mereka habiskan untuk praktek di bengkel serbaguna PCR.
Khusus peserta pelatihan otomotif debekali juga dengan kursus mengemudi dengan selamat (divensif driving) lengkap dengan surat ijin mengemudi. Dalam pelatihan ini setiap peserta menerima seragam kerja dan peralatan dasar untuk pertukangan serta dilengkapi alat pelindung diri untuk keselamatan dalam bekerja.
Dalam sambutannya mewakili manajemen CPI , Manager Communication and Media Relations (CMR) Hanafi Kadir mengucapkan selamat kepada para peserta atas keberhasilan mereka menuntaskan pelatihan ini.
Ia berharap agar para peserta dapat memanfaatkan keterampilan mereka baik untuk memasuki dunia kerja maupun untuk menciptakan usaha sendiri. ’’Yang penting, dengan keterampilan baru peserta dapat segera mencari peluang kerja atau magang untuk mengaplikasikan keterampilannya agar keterampilan itu tidak hilang begitu saja,“ ujar Hanafi.
Direktur PCR Awan Setiawan, dalam sambutannya, mengatakan bahwa ia bangga PCR dapat berkontribusi kepada masyarakat melatih keterampilan pemuda dengan sesuatu yang segera dapat dimanfaatkan. Ia berharap budaya displin dan keselamatan kerja dapat tetap dijaga seusai pelatihan. Keterampilan yang masih dasar ini ia harapkan dapat dikembangkan peserta di masa mendatang.
Tokoh masyarakat Rohil di Pekanbaru Drs. H.M. Johar Pirdaus MSc. dan Kasubdin Pemuda dan Olah Raga Dikpora Kota Pekanbaru Darwis Idris yang hadir pada acara penutupan ini menghargai kepedulian CPI terhadap pembangunan sumber daya manusia dari masyarakat termasuk dalam pelatihan kejuruan bagi pemuda setempat. Pelatihan ini sangat positif. Oleh karena itu mereka berharap para peserta dapat memanfaatkan keterampilan yang baru diperoleh untuk masa depan mereka yang lebih baik.
Pelatihan sejenis telah dilaksanakan oleh Chevron sejak 2006, tidak hanya bagi pemuda Riau tetapi juga bagi pemuda Nanggroe Aceh Darrusalam (NAD) dan Nias melalui program Chevron Aceh Recovery Initiative (CARI), dalam upaya membangun kapabilitas mereka untuk dapat terlibat dalam pembangunan kembali NAD dan Nias pasca gempa.(ad/rls)
