Penjualan Cacing Tertekan Musim Hujan

PEKANBARU (RiauInfo) - Beberapa pedagang cacing mengeluh akibat kurangnya omset dalam beberapa hari pekan ini. Pasalnya, musim hujan telah mengurangi pemancing yang biasa ramai di hari libur untuk membeli cacing yang mereka jual.
"Kalau musim panas saya bisa jual 2 kilo seharinya. Tapi sejak musim hujan sudah jarang yang beli. Untung kalau hari ini tidak hujan bisa jadi yang pergi memancing akan ramai membeli," sebut Ujang seorang pedagang cacing sekitar kawasan jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, kepda RiauInfo, Minggu 84/11/09) di Pekanbaru. Menurut Ujang, cacing yang dijual berasal dari pencarian di beberapa tempat yang banyak cacingnya. Bahkan di musim penghujan ini, tanah gembur atau dekat selokan dan tumpukan sampah kian banyak dan mudah untuk menemukan cacing di tempat-tempat tersebut sebagai jualan Ujang. Setidaknya dalam dua kilo cacing ujang akan mendapt keuntangan 150 hingga 200 ribu rupiah. Sebaliknya, di musim hujan ini pula para pemancing berkurang jumlahnya. Karena kebanyakan air sungai yang biasa dikunjungi sebagai lokasi memancing oleh warga dilanda banjir. "Musim hujan ini kan banjir atau airnya besar dan keruh, jadi kita malas untuk pergi memancing. Ikanpun sangat jarang memakan umpan kita," kata Dedi seorang pemancing yang telah mengurungkan niatnya mancing hari ini.(Surya)

Berita Lainnya

Index