Polisi Tangkap Satu Truk Ganja Senilai 4 Miliar di Inhil

PEKANBARU (RiauInfo) - Aparat kepolisian di Indragiri Hilir (Inhil) Rabu kemaren berhasil menangkap satu truk ganja seberat 2 ton yang akan dibawa ke Jakarta. Satu truk ganja senilai Rp4 miliar itu ditangkap di perbatasan Riau-Jambi saat aparat melakukan operasi rutin.

Penangkapan satu truk ganja ini menjadi berita utama sejumlah harian terbitan Pekanbaru edisi Kamis (27/9) ini. Riau Mandiri misalnya, dalam berita berjudul "2 Ton Ganja Disita di Inhil" menyebutkan sopir dan knek truk itu saat dicegat sempat terlihat gugup. Hal ini membuat polisi jadi curiga dan memeriksa muatannya. Sedangkan Pekanbaru MX dalam beritanya berjudul "Hasil Razia Polsek Kemuning, Dua Ton Ganja Disita" menyebutkan bahwa saat ditemukan ganja itu dimasukkan dalam puluhan karung yang ditumpuk dalam bak truk. Diatasnya disamarkan dengan tumpukan botol, sehingga puluhan karung itu tidak kelihatan. Hal yang sama juga jadi berita utama Tribun Pekanbaru dengan judul "2 Ton Ganja Ditutupi Botol". Harian ini juga menyebutkan bahwa sopir truk bernama Slamet Riyono (27) warga Jalan Binjai Km 17 Sumatera Utara, sedangkan kernetnya Muchtarudin (29) warga Jalan KP Kambam Muara Batu, Aceh Utara. Keduanya gemetar ketakutan saat ditangkap. Ternyata tidak hanya sopir dan kernet truk pengangkut ganja itu saja yang mengalami gemetar ketakutan. Kadis Pendidikan Riau Drs H Wardan MP juga gemetar ketakutan saat didudukan sebagai terdakwa kasus korupsi di PN Pekanbaru kemaren. Hal ini menjadi berita utama Pekanbaru Pos dengan judul berita "Dialidi, Kadisdik Gemetar". Sementara itu Riau Pos hari ini masih mengangkat masalah pemotongan dana alokasi umum (DAU) sebagai berita utamanya. Dalam berita berjudul "Pusat Langgar UU Pemda" harian ini mengangkat sejumlah pendapat beberapa tokoh Riau, diantaranya Dr Alfitra Salamm, Hj Maimanah Umar dan H Marpoli. Rakyat Riau juga masih konsisten mengangkat masalah Pilgubri 2007 pada berita utamanya. Kali ini mengutip pernyataan Wakil Sekretaris DPD I Partai Golkar Riau Gumpita yang menegaskan bahwa Partai Golkar Riau hanya akan mendukung Rusli Zainal di Pilgubri mendatang. Berita itu berjudul "Golkar Tegaskan Hanya Usung RZ". Sedangkan Media Riau hari ini mengungkit kembali persoalan tidak berpidatonya Bupati Siak Arwin HS saat presiden meresmikan jembatan beberapa waktu lalu. Dalam beritanya berjudul "Safari Gubri di Siak, Klarifikasi Tidak Berpidatonya Bupati Siak" disebutkan bahwa bahwa saat safari Ramadhan di Siak, Gubri Rusli Zainal telah mengklarifikasi permasalahan tersebut. Riau Tribune hari ini memfokuskan beritanya pada aksi demo yang dilakukan warga dan mahasiswa di PN Dumai kemaren. Dalam berita berjudul "Ratusan Warga Demo PN Dumai" menyebutkan aksi itu dilakukan warga untuk menuntut agar Ketua PN Dumai Ali Rustam SH mundur dari jabatannya. Pernyataan dari Country Director Bank Dunia untuk Indonesia Joachim von Amsberg yang menyebutkan tidak akan memberi pijaman murah lagi bagi Indonesia, menjadi berita utama Metro Riau hari ini. Dalam berita berjudul "Tak Ada Lagi Pinjaman Murah" disebutkan hal itu disebabkan Indonesia telah masuk dalam jajaran negara berpenghasilan menengah.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index