PROGRAM MENGHADAPI PON XVIII TAHUN 2012 Boling Riau Adakan Seleksi Tahap II

PBI Riau Selection yang dilaksanakan pada bulan Februari ini merupakan salah satu tolok ukur dalam menentukan degradasi dan promosi atlet tahap II, selain Kejurda Boling Riau pada Maret 2011 nanti. Hasil dari seleksi ini akan menentukan peringkat atlet boling Riau, dan berikutnya setelah kejurda baru akan terlihat hasil promosi dan degradasinya. Komandan Satgas Pelatda Riau yang juga Wakil Ketua III KONI Riau, Hasan Nusi mendukung penuh program Pengprov PBI Riau dalam mengadakan seleksi atlet terbaik agar tercapai Sukses Prestasi dalam PON XVIII Tahun 2012 nanti. “Silakan Pengprov PBI mengadakan seleksi atlet, KONI dan Satgas mendukung penuh,” katanya. “Saya melihat program PBI sejalan dengan program KONI.” Rusli Sanjaya, Kabid Binpres PBI Riau, kepada wartawan menjelaskan bahwa program promosi dan degradasi tahap ini terdiri dari 2 event, PBI Riau Selection dan Kejurda Boling Riau 2011. “Promosi dan degradasi baru akan kita lakukan setelah Kejurda nanti, jadi dalam PBI Riau Selection ini tidak akan ada yang terdegradasi atau promosi. Hasilnya hanya peringkat saja,” jelas Rusli Sanjaya, Kabid Binpres PBI Riau. “Tapi seleksi ini cukup menentukan dalam penilaian kita”. Rusli juga mengatakan bahwa seleksi ini terbuka untuk seluruh atlet boling Anggota PBI Riau. “Kita akan transparan, terbuka, dan memberikan kesempatan seluas-luasnya buat atlet berprestasi, termasuk atlet bayangan yang telah kita seleksi pada tahap sebelumnya.” Menjawab pertanyaan wartawan mengenai beberapa atlet bayangan yang menolak mengikuti seleksi, Rusli Sanjaya tidak mempermasalahkan karena PBI Riau masih memiliki atlet-atlet yang bagus yang lainnya. “Tidak masalah mereka tidak ikut, tetapi sebaiknya, sebagai atlet yang telah ditunjuk oleh PBI Riau alangkah baiknya mengikuti aturan yang telah digariskan dan ikut serta dalam seleksi ini.” “Secara logika, jika pelatihan yang telah dilakukan oleh atlet bayangan selama tiga bulan belakangan ini benar dan sesuai dengan yang kita inginkan, maka hasilnya mereka pastilah yang terbaik. Jika mereka gagal, patut kita pertanyakan metoda pelatihannya,” terang Rusli. Seleksi ini rencanakan akan diikuti sedikitnya 40 atlet boling dari seluruh Riau yang tergabung dalam 13 klub boling yang terdaftar di PBI Riau. (rls)