Sari Kedele, Jadi Minuman Kegemaran Berbuka Puasa di Pekanbaru

PEKANBARU (RiauInfo) - Minuman apa yang kini menjadi kegemaran masyarakat Pekanbaru untuk berbuka puasa? Ternyata bukan cendol, air buah atau cincau. Kini banyak masyarakat Pekanbaru berburu sari kedele untuk berbuka puasa. Selain murah dan nikmat, juga sangat bagus untuk kesehatan.

Beberapa warga penggemar sari kedele yang dihubungi RiauInfo, Jumat (28/9) di Pekanbaru mengaku berbuka tanpa dilengkapi minuman tersebut rasanya tidak lengkap. "Sejak puasa hari pertama saya tidak pernah lupa minum sari kedele," ujar Margono (38) warga Jalan Kuantan, Pekanbaru. Dia menyebutkan, sari kedele itu selain rasanya cukup nikmat juga sangat bagus untuk kesehatan, serta menambah stamina. "Kalau bulan puasa ini kita sangat bagus minum sari kedele tersebut, karena bisa mengurangi loyo walau seharian bekerja berat," ujar ayah dari 3 orang anak yang bekerja sebagai tukang jahit ini. Dijelaskannya, kebiasaannya minum sari kedele di bulan Ramdahan ini dimulai dari saran temannya yang juga penjahit. Sebelum minum sari kedele, dia merasa cepat loyo. Belum jam 14.00 Wib sudah tidak sanggup lagi melanjutkan pekerjaan, karena merasa energi sudah habis. Tapi setelah dirasankan temannya untuk minum sari kelede setiap berbuka puasa, dia merasa menjadi lebih kuat. "Sekarang saya malah kuat bekerja sampai mendekati berbuka puasa. Tidak loyo lagi seperti dulu," ujarnya. Sementara itu Jamal (48) warga Tanjung Datuk juga merasakan manfaat mengkonsumsi minuman sari kedelai itu. "Sejak saya mengkonsumsi sari kedele saya merasa terus segar dan tidak loyo, walaupun bepuasa," jelasnya. Untuk mendapatkannya juga mudah. Hampir di setiap pasar Ramadhan ada yang menjual sari kedele itu, dan harganya cuma Rp 1.000 perbungkus. "Kalau saya biasanya membeli di tempat langganan saya di jalan Hangtuah, dekat Pasar Sail," tambah dia lagi.(Ad)


Berita Lainnya

Index