PEKANBARU (RiauInfo) - Baru saja Bengkalis dan Rokan Hilir diterjang angin puting beliung, kini giliran Pekanbaru kembali dihampiri angin berkuatan daksyat itu. Akibatnya tidak kurang 70 rumah milik warga di Teluk Leok, Kecamatan Rumbai Pesisir, mengalam rusak berat.
Bahkan tidak hanya sekedar rusak berat saja, dua unit rumah roboh, karena papan yang menjadi dinding rumah diterbangkan angin. Begitu pula atap rumah sudah hilang disapu puting beliung. Warga yang rumahnya rusak berat itu terpaksa mengungsi ke rumah keluarganya.
Mengamuknya angin puting beliung itu terjadi Sabtu malam (3/5) tadi sekitar pukul 11.45 Wib. Pada saat itu beberapa wilayah di Pekanbaru memang sempat dilanda angin kencang dengan disertai hujan dan petir. Namun untuk wilayah kota aman-aman saja.
Sebaliknya di Teluk Leok, angin berhasil merusak sebanyak 70 unit rumah yang umumnya terbuat dari kayu serta beratap seng. Menurut warga setempat, saat itu angin berhembus sangat kencang dan menerjang apa saja yang menghalanginya.
Selain puluhan rumah, angin juga merobohkan sejumlah pohon besar dan menerbangkan papan reklame milik warga. Untung saja, dalam bencana ini tidak ada korban jiwa. Namun kerugian yang diderita warga diperkirakan cukup besar.
Datangnya angin puting beliung ini tidak diduga oleh. Sebab sebelumnya, cuaca di Pekanbaru terlihat cukup cerah. Hanya saja menjelang pukul 11.00 Wib terdengar suara gemuruh berkali-kali dari arah langit. Setelah itu angin mulai bertiup kencang.
Angin kencang itu makin lama terasa semakin keras yang kemudian disusul hujan. Saat itulah angin kencang berputar-putar di sekitar teluk Leok yang menimbulkan kerusakan cukup hebat di wilayah itu. "Malam itu warga sangat panik, terutama warga yang rumahnya dirusak angin," ungkap Faisal (36) salah seorang warga.(ad)
