Setelah Mandi Bensin, Nenek 55 Tahun Nekad Bakar Diri

PEKANBARU (RiauInfo) - Seorang ibu berusia 55 tahun bernama Tje Tjio alias Heryati warga Jalan Ombak, Dumai, nekad bunuh diri dengan menyirami tubuhnya dengan bensin lalu membakarnya. Nenek itu tewas dalam kondisi mengenaskan, tubuhnya melepuh akibat luka bakar.
Berita ini menjadi headline Pekanbaru Pos edisi Sabtu (12/12) berjudul "Mandi Bensin, lalu Bakar Diri". Harian ini menyebutkan, peristiwa itu terjadi Jumat (11/12) menjelang subuh sekitar pukul 04.30 Wib. Kontan saja masyarakat di sekitarnya jadi heboh. Berita yang sama juga jadi headline Pekanbaru MX hari ini berjudul "Nenek Tewas Bakar Diri". Harian ini menyebutkan diduga nenek itu nekad bunuh diri karena stres penyakitnya tak kunjung sembuh. Mayat korban pertama kali ditemukan orang yang akan menunaikan sholat subuh. Bencana banjir kembali mendatangi sebagian masyarakat di Riau. Saat ini sudah lebih seribu jiwa menjadi korban banjir. Meski banjir menjadi musibah tahunan, namun bantuan tetap terlambat datang. Hal ini menjadi bahan untuk rubuh Dedah Koran Riau berjudul "Lebih Seribu Jiwa Terendam". Sementara itu headline Riau Pos hari ini tentang Pansus Hak Angket Century yang kali ini diam-diam telah memegang rekaman rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan yang dipimpin Sri Mulyani, 21 November 2009. Berita ini berjudul "Heboh Rekaman Menkeu-Robert". Tekanan bertubi-tibi kepada Sri Mulyani dan Boediono dalam kasus Bank Century dikabarkan membuat sebagian meteri yang mendukung keduanya gerah. Bahkan sempat beredar isu ada anggota Kabinet Indonesia Bersatu II mundur. Berita ini jadi headline Riau Mandiri berjudul "Istiana Bantah Kabinet Pecah". Sedangkan headline Media Riau hari ini tentang Presiden SBY yang menekankan kebersamaan pusat dan daerah sangat menentukan pembangunan lima tahun mendatang. Saat ini kebijakan pembangunan telah terdesentralisasi dengan berlakunya otonomi daerah. Berita berjudul "SBY: Pusat 40%, Daerah 60%".(ad)
 

Berita Lainnya

Index