PEKANBARU (RiauInfo) - Setelah tadi malam turun hujan yang menyebabkan udara Pekanbaru mulai lebih segar, Jumat (22/2) pagi ini kabut asap di Pekanbaru kembali menebal. Bahkan udara kota yang berbau asap hasil pembakaran masih terasa menyengat hidung dan menimbulkan perih di mata.
Kabut asap yang melimuti kota Pekanbaru pagi ini dibarengi pula dengan cuaca mendung. Akibatnya pagi di kota menjadi lebih muram dibandingkan hari-hari sebelumnya. Bahkan sekitar pukul 07.00 Wib sebagian wilayah kota ini disirami hujan gerimis sekitar 15 menit lamanya.
Masih berkabutnya kota Pekanbaru diduga karena lahan-lahan yang terbakar di beberapa kabupaten di Riau masih mengeluarkan asap banyak. Asap itu kemudian dihembuskan angin dan kemudian sampai ke Pekanbaru. Jadi kendati kota ini sudah disirami hujan, kabut asap akan tetap bertahan.
Pihak BMG sendiri menyebutkan titik api di wilayah Riau yang semula sempat berkurang, saat ini bertambah lagi. Bahkan pada pemantauan yang dilakukan Kamis sore kemaren melalui satelit NOAA titik api sudah mencapai 80 titik lebih.(Ad)
.jpg)
