Siret Buka Stan di Pameran Waralaba Pekanbaru

PEKANBARU (RiauInfo) - Kerajinan kursi karet (Siret) dari limbah ban bekas kian banyak menerima tawaran dari berbagai kalangan untuk kerjasama usaha. Namun, sejauh ini, pemilik usaha Siret , Suherman mengaku masih melakukan peninjauan dari berbagai tawaran investor yang datang kepadanya.
Usaha Siret dari ban bekas yang menjadi berbagai perabotan atau furniture nan berpenampilan menarik ini telah sejak tiga tahun silam meraih perhatian berbagai kalangan investor. Seperti Menlu Singapura saat mengunjungi stan kerajinan ban bekas ini beserta Gubernur pada Riau Expo 2007 lalu menyatakan minat dan antusiasnya untuk membeli dan mengembangkan pemasaran kursi tersebut di negara Singapura. Menurut pimpinan dan disegner kerajinan ban bekas CV. Sinar Kartika Jaya ini, beberapa lembaga keuangan telah menyatakan kesediaannya bekerjasama. Seperti Bank PER, BRI dan Bank Mandiri telah membuka diri untuk kerjasama. "Beberapa Bank telah memberikan peluang bagi kami untuk bekerjasama dalam mengembangkan usaha ini. Mereka telah memberikan jadwal pertemuan dan survey ke tempat produksi kami. Namun kami juga mempertimbangkan kerjasam yang saling menguntungkan bagi usaha ini,"Jimmi sebagau marketing Siret di Stan pameran waralab gedung Dang Merdu Pekanbaru, SABTU (31/10/09).(Surya)

Berita Lainnya

Index