Titik Api di Riau Mulai Berkurang

PEKANBARU (RiauInfo) - Jumlah titik api di Riau sudah mulai berkurang dari 61 titik api yang terdeteki dengan mengunakan satelit NOAA 12, Sabtu (30/6) lalu. Dihari kedua, tepatnya Minggu (1/7) pendeteksian tersebut berkurang jadi tiga titik api.

Terakhir, Kamis (5/7) lalu dalam pendeteksisn mengunakan satelit NOAA 18 ditemukan satu titik api di daerah Kabupaten Pelalawan. "Alhamdulillah jumlah titik apai di Riau telah berkurang. Itulah yang saya harapkan selama ini," ujar Kepala Dinas Bapedal Riau, Lukman Abbas kepada RiauInfo di Kantor DPRD Riau, Senin (9/7). Tiga daerah titik api tersebut diantaranya Desa Pinggir Kecamatan Mandau Bengkalis, Desa Basilam Baru Kecamatan Bukit Kapur Dumai dan di Desa Keritang Kecamatan Keritang Indragiri Hilir. Menurut Lukman Abbas, daerah yang paling rawan ditemukan titik api yakni Pelalawan, Rokan Hilir dan Kampar. Jumlah titik api yang ditemukan tersebut berada di kawasan perusahaan industri kehutanan alias HTI dan HPH. "Kalau sepengetahuan saya, jumlah tertinggi titik mencapai 108 titik. Saya berharap di Riau jangan ada lagi asap. Mudah-mudahan tim yang telah terbentuk ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik," katanya mengakhiri. (dowi)

Berita Lainnya

Index