PEKANBARU (RiauInfo) - Musim hujan kembali menekan jumlah titik kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di seluruh wilayah Pulau Sumatera Senin (22/12/2008) ini. Keadaan itu menyusul peluang hujan yang meluas hampir di semua provinsi wilayah Pulau Sumatera. Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Stasiun Pekanbaru melaporkan jumlah titik Karhutla tertekan hingga ke titik nol di wilayah Sumatera hari ini.
Kepala BMG Stasiun Pekanbaru Blucer Dolog Saribu, sebagai anggota Pusdal Karhutla Riau, melalui staf analisa Ardhitama mengatakan, berdasarkan pencitraan satelit, peluang hujan terpantau merata dari wilayah provinsi Nangroe Aceh Darussalam hingga ke wilayah provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Namun hujan umumnya hanya berintensitas ringan hingga sedang dan turun dalam rentang waktu yang sikih berganti seperti halya di wilayah provinsi Riau. BMG mendapatkan pengaruh angin Barat-an sangat tinggi untuk meningkatkan curah hujan di Sumatera. Keadaan ini merupakan gejala musim hujan yang sering terjadi setiap akhir tahun di Sumatera.(Surya)
