Walikota Janji Tetap Akan Berikan Sanksi Berat

PEKANBARU (RiauInfo) - Kasus tertangkapnya seorang PNS di lingkungan Pemko Pekanbaru terlibat pesta ganja di Gobah beberapa waktu lalu membuat Walikota Pekanbaru H Herman Abdullah merasa kecewa. Sebab perilaku oknum PNS tersebut dapat merusak citra PNS di tengah masyarakat. 

Dalam keterangannya kepada wartawan Kamis (14/6) di Pekanbaru, Herman mengatakan seharusnya PNS itu menjadi suri tauladan bagi masyarakat, karena tugasnya melayani masyarakat. Tapi kenyataannya masih ada PNS yang melakukan perbuatan bejat dengan mengkonsumsi ganja. Karena itu Herman menyebutkan, pihaknya tidak akan membiarkan begitu saja PNS yang telah melanggar hukum tersebut. "Saya tentunya tidak akan membiarkannya begitu saja, pasti akan ada sanksi berat yang akan diberikan kepada PNS yang mengkomsumsi barang-barang terlarang itu," jelasnya. Hanya saja, menurut dia, pihaknya menunggu dulu hasil proses hukum yang kini sedang dilakukan pihak kepolisian. Kalau nantinya pihak kepolisian sudah membuktikan bahwa oknum tersebut bersalah, maka pihaknya baru akan menerapkan sanksi tersebut. Disebutkannya, saat ini pihak kepolisian sedang memproses PNS yang tertangkap mengkonsumsi ganja tersebut. "Karena perilaku oknum PNS itu dikategori melanggar hukum, maka sudah sepantasnya bila dia berurusan dengan pihak polisi. Kita juga sudah menyiapkan sanksi buat dia," tambah Herman lagi.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index