Wardan : Optimis 2008 Wajar 9 Tahun Tercapai

"Dari semua data yang telah kita terima, kita bisa memfollowup program wajar sembilan tahun itu. Sehingga pada tahun 2009 yang akan datang kita dapat meningkatkan program wajib belajar sudah 12 tahun secara Nasional. Saya rasa persentase yang telah berjalan sekitar 91 persen," ungkap Drs.H. Wardan kepada RiauInfo di Kantor DPRD Riau, Senin (23/7). Menurut Wardan, Disdik Riau telah memprogramkan untuk memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menikmati dunia pendidikan. Sekarang ini dengan mengupayakan program wajib belajar sembilan tahun (Wajar) telah ditingkatkan. Sehingga salah satu diantara program yang telah di buat untuk program marjinal. Artinya untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak yang terpinggirkan. Dan kemudian ada juga dukungan Disdik dengan memberikan bantuan-bantuan kesekolah-sekolah terpencil. "Dari hasil hearing tersebut memang program yang kita buat tidak serta merta langsung bisa menyelesaikan permasalahan secara keseluruhan," pintanya. Dengan program yang terlaksanakan ini sudah masuk tahun ketiga untuk program marjinal. "Saya menilai hal ini sudah cukup sangat baik berjalan. Kita memberikan kesempatan dan peluang kepada anak-anak yang membutuhkan bantuan tersebut. Ya, kalau memang ini nantinya datanya ada. Tentu membuat program ini senantiasa berkelanjutan," katanya.Jadi kaitannya ini adalah data yang telah disampaikan kepada Disdik. Dari hasil pantauan Disdik anggaran tersebut akan disesuaikan. "Kalau pengawasan kita lakukan secara berjenjang. Dalam struktur organisasi ada yang kita mengkhususkan dengan Subdin Pengawasan yang ada di SD, TK dan SMP. Ini sesuai dengan melalui intenfikasi oleh pengawas kita yang ada dilapangan. Sehingga laporan yang kita terima tersebut berjenjang. Saya berharap hasil itu ditindak lanjuti agar dari segi pengawasan dapat kita laksanakan secara maksimal," pungkasnya. (Dd)