Warga Masih Ada Yang Tidak Tahu

PEKANBARU (RiauInfo) - Seriring dengan berakhirnya masa sosialisasi terhadap knalpot dan rem tidak standar terhadap pengendara motor (hari ini, red), maka besok penertiban sudah akan dimulai. Menurut Kasat Lantas Pekanbaru Edi Wibowo, dua pekan masa sosialisasi adalah waktu yang cukup.   

Namun seiring itu, ternyata masih banyak bagi warga kota khususnya pengendara motor yang belum mengetahuinya. Sementara bagi mereka yang tahu, banyak yang cuek saja. Katanya, ini hanya program sesaat. Tidak lama pun akan hilang seperti sosialisasi sebelumnya tentang lampu menyala pada siang hari. Seperti yang dikatakan Andi, warga Sukajadi pengguna sepeda motor RX King Yamaha. Menurutnya, ia tidak yakin program ini akan berjalan berkelanjutan. Mengingat sebelumnya sosialisasi lampu menyala siang hari juga pernah dilaksanakan, tetapi seiring berjalan waktu akhirnya hilang begitu saja, katanya mengingatkan. Untuk itu, ia yang sudah tahu akan sosialisasi ini bercetus cuek saja. Ketika ditanya apakah tidak takut dengan rencana penertiban yang akan dilakukan oleh pihak Polantas. Menurutnya, ia takut kalau dilaksanakan secara berkelanjutan, mengingat tidak ada pilihan. Sementara warga Sukajadi lainnya Anto justru mengatakan tidak tahu akan rencana itu. Begitu juga Satria warga Labuhbaru. Pengguna knalpot tidak standar ini mengatakan sayang untuk menanggalkannya. Karena dengan memakai knalpot besar (tidak standar, red) akan terlihat lebih coker alias cowok keren, katanya dengan santai. Ketika ditanya tentang suara bising ditimbulkan knalpot tidak standar dapat menimbulkan suara bising yang menyebabkan orang tidak konsentrasi membawa kendaraan, ia hanya mengatakan, "Wah kalau tidak knalpot besar, bisa hilang dong kegantengan". (muchtiar)
 

Berita Lainnya

Index