PEKANBARU (RiauInfo) - Adanya rencana Satpol PP melengkapi anggotanya dengan senjata api mendapatkan penolakan dari masyarakat Pekanbaru. Pasalnya masyarakat khawatir senjata yang diberikan kepada anggota Satpol PP itu nantinya akan disalah gunakan.
Darman, salah seorang warga Jalan Kareta Api Pekanbaru mengatakan, tugas Satpol PP itu berbeda dengan tugas polisi. Kalau polisi juga bertugas memberantas kejahatan, namun Satpol PP hanya bertugas menertibkan masyarakat di wilayahnya bertugas.
Jadi rasanya tidak relevan jika hanya untuk menertibkan masyarakat Satpol PP dibekali senjata api. "Apakah bisa dibenarkan jika dalam menertibkan masyarakat nantinya anggota Satpol PP melakukan penembakan," tukas Darman yang sehari-hari berjualan Martabak Bangka di Jalan Hangtuah ini.
Hal yang sama juga diungkapkan Poniman, warga Jalan Tanjung Datuk. Dia sama sekali tidak mendukung jika anggota Satpol PP dilengkapi senjata api. "Saya tidak tahu tujuan pemberian senjata api itu, apa agar masyarakat lebih takut kepada mereka," tanyanya.
Sementara itu Sekretaris Komisi I DPRD Kota Pekanbaru Azwir kepada wartawan juga menolak kalau anggota Satpol PP dilengkapi senjata api. "Saya berpendapat anggota Satpol PP belum pantas diberikan senjata api," tuturnya beberapa waktu lalu.(ad)
.jpg)
