Namun pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pekanbaru berharap, fenomena yang berbau gaib ini jangan sampai dikramatkan. Sebab apa yang terjadi itu merupakan kehendak Allah.
"Allah bisa berkehendak apa saja yang diinginkannya. Namun jika menemukan hal-hal yang terkadang janggal, jangan sampai membuat kita sesat dengan mengkramatkannya," ujarnya.
Sebaiknya kejanggalan yang terjadi itu bisa membuat seseorang untuk lebih introspeksi diri, bahwa Allah sengaja menciptakan keajaiban itu untuk memberikan sinyal kepada umatnya.
Makanya tidak boleh bila keajaiban itu dikramatkan, apalagi menganggap ada kekuatan gaib disitu. "Jika itu terjadi, maka kita akan mengarah pada perbuatan syirik," tambahnya lagi.(Ad)
Jangan Sampai Dikramatkan Atau Dianggap Memiliki Kekuatan Gaib
Kiki
Kamis, 29 Maret 2007 - 09:10:55 WIB
Pilihan Redaksi
IndexLeasing Industri dalam Perspektif Islam
Meningkatnya Minat dan Inovasi pengadaian Syariah
Empat Agenda Besar SMSI Riau Terlaksana Dengan Baik
Pendidikan Berpikir Kritis Menunjang Jurnalisme Berkualitas
SMSI Memperluas Jaringan Internasional
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Umum
Pendidikan Berpikir Kritis Menunjang Jurnalisme Berkualitas
Rabu, 25 Desember 2024 - 18:35:12 Wib Umum
Dana Pensiun: Jaminan Masa Depan atau Sekadar Mimpi di Hari Tua?
Selasa, 24 Desember 2024 - 22:33:09 Wib Umum